DOWNLOAD
Ini cerita walaupun dengan bahasa yang sederhana, dengan pilihan kata yang tak berurutan, didunia gak ada yang betul, yang ada hanya mendekati betul, ini tulisan buat ibuku, buat cewek yang aku sayang, buat orang yang aku hormati sampai kapan pun, yaitu ibuku, ibu Suharti
Dipagi setelah menyiapkan sarapan untuk keluarga, dengan awan gelap yang menutupi sinar matahari pagi, ibuku dengan bacaan basmalah dengan niat mencari rezeki untuk keluarga, walaupun ini bukan tugas sang ibu, tak kenal lelah, tak kenal gerimis, maupun
hujan Dia tetap tiap hari mencari uang untuk makan sehari-hari kami, rasanya dengan tak terasa air mata ini menetes setiap ibuku pulang dengan basah kuyub karena hari itu hujan lebat.
“ Yaa Tuhan, semoga disaat diriku ini sudah kerja, sudah mulai mendapatkan uang dengan jerih payahku, uang yang diriku terima kerja kerasku, dengan keluarnya keringatku, bisa membuat ibuku bangga, bisa menolong ibu, agar ibuku bisa duduk manis gak seperti sekarang, tiap hari nyiapin makn buat kami, tiap pagi pergi mencari uang, walupun tiap pergi gak tahu dimana tempat yang akan ditju, dimana uang akan didapat semoga ibuku mendapatkan rezeki yang banyak” ini doaku tiap kali diriku lihat ibuku pulang.